Peningkatan Talenta Manajemen Aparatur Desa Dalam Menyusun Laporan Pertanggungjawaban Keuangan Desa Di Desa Mulyasari Kecamatan Banjar Patroman Kota Banjar
DOI:
https://doi.org/10.55266/pkmradisi.v2i2.143Kata Kunci:
Talent management, Keuangan Desa, Pertanggungjawaban KeuanganAbstrak
Talent Management (TM) muncul sebagai cara untuk membangun kapasitas manusia. Untuk organisasi publik dan private. Membangun kapasitas manusia menjadi hal yang utama untuk mencapai tujuan organisasi dan peningkatan kinerja. Talent management adalah bagaimana pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Talent Management sebagai alat menyaring dan memetakan karyawan yang memiliki best talent. SDM dikelola dengan terarah dan berkesinambungan. Tujuan kegiatan ini adalah Bagaimana meningkatkan talenta manajemen perangkat desa khususnya dalam menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan berbasis digital di pemerintahan Desa Mulyasari Kec Pataruman Kab/Kota Banjar. Metode kegiatan ini dengan menggunakan (1) Model Participatory Rural Appraisal (PRA); (2) Model Participatory Tecnology Development; (3) Model Community Development; (4) Persuasif; dan (5) Edukatif. Rancangan penelitian ini adalah studi kasus kualitatif. Teknis pelaksanan kegiatan perisiapan, Pelaksanaan kegiatan dan Evaluasi
Unduhan
Referensi
AMIS, Bank), (World, IUCN, Meltzer, A. H., Raza, A., Abbas, S., … Thapa, G. B. G. B. (2008). Socioeconomic and natural resource use survey 1997 in Ibrahim Hydari and Rehri Villages: update of baseline information on Natural Resource Use Survey 1992. Water International. https://doi.org/10.1080/713672507
Cheese, P. (2016). Managing risk and building resilient organisations in a riskier world. Journal of Organizational Effectiveness, 3(3), 323–331. https://doi.org/10.1108/JOEPP-07-2016-0044
Harsch, K., & Festing, M. (2020). Dynamic talent management capabilities and organizational agility—A qualitative exploration. Human Resource Management, 59(1), 43–61. https://doi.org/10.1002/hrm.21972
Kasmad, R., Alwi, & Tamba, L. (2018). Discretion Dilemma of Street-Level Bureaucracy in Implementation of the Street Vendors Empowerment Policy in Makassar City, Indonesia. American Journal of Humanities and Social Sciences Research (AJHSSR), 2(8), 106–115.
Kock, R., Burke, M., Poocharoen, O. orn, Lee, C., Glenn, T., Shabane, T. S., … Memon, S.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Ridho Harta, Bambang Agus Diana, Dwi Putranto Riau, Tora Akadira
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
