Pembuatan Sabun Cuci Piring dengan memanfaatkan Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia s.) kepada Ibu-ibu PKK di Kampung Rantau Bertuah
DOI:
https://doi.org/10.55266/jurnalkalandra.v2i6.325Kata Kunci:
program pengabdian, sabun cuci piring, jeruk nipisAbstrak
Penggunaan sabun cuci piring tentu sangat efektif untuk membersihkan peralatan dapur kita. Permasalahan yang kerap terjadi pada sabun cuci piring yaitu terdapat dermatitis kontak iritan yang merupakan efek sitotoksik pada kulit, akibat dari paparan zat-zat kimia pada sabun. Maka salah satu untuk solusi untuk menguranginya adalah penggunaan bahan alami, salah satunya jeruk nipis, karena dapat memberikan kesan yang lembut, memiliki aktivitas bakteri, dan melembabkan kulit. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Kampung Rantau Bertuah, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, salah satu desa dengan potensi tanaman jeruk nipis yang besar. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mengajarkan tentang bagaimana cara pembuatan sabun cuci piring cair dengan pemanfaatan bahan alami jeruk nipis. Selain itu juga diharapkan dapat mendorong motivasi UMKM yang potensial kepada ibu-ibu PKK Kampung Rantau Bertuah, sehingga bisa meningkatkan perekonomian keluarga. Tahapan kegiatan yang dilaksanakan dalam program pengabdian ini meliputi tahap sosialisasi, tahap demonstrasi pembuatan sabun cuci piring, dan tahap diskusi. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan sosialisasi adalah 15 orang ibu-ibu PKK. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa masyarakat Kampung Rantau Bertuah sangat antusias dan merespons positif bentuk kegiatan sosialisasi pembuatan sabun cuci piring.
Unduhan
Referensi
Amalia, R., Paramita, V., Kusumayanti, H., Wahyuningsih, W., Sembiring, M., & Rani, D. E. (2018). Produksi sabun cuci piring sebagai upaya peningkatkan efektivitas dan peluang wirausaha. Metana, 14(1), 15-18.
Jongko. (2009). Sabun Kecantikan: Teori dan Praktek Membuat Sabun Beauty di Rumah. Jakarta: Duraposita Chemistry
Lase, A. (2022). Pelatihan dan Praktek Pembuatan Sabun Cuci Sunlight di Desa Onozalukhu, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara. Zadama: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 1-6.
Mulyani, N., Murhadi, M., Susilawati, S., & Sartika, D. (2022). Formulasi Sabun Cuci Piring Racikan dengan Penambahan Gel Lidah Buaya dan Jeruk Nipis. Jurnal Agroindustri Berkelanjutan, 1(2), 209-218.
Widyasanti, A. (2021). Pelatihan pembuatan sabun cuci piring dari limbah kulit jeruk nipis di Kampung Keluarga Berencana Palasah, Sumedang. Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(02), 172-180.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Benny Heltonika, Nadia Jayanti Br Situmorang, Seffi Wulandari, Lisa, Siti Rolijjah, Rahmandani, Bahagia Nasution, Ahmad Farki, Choififah Nanda Khairani, Niken Septria Ningrum
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.