Pembuatan Sabun Cuci Piring dengan memanfaatkan Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia s.) kepada Ibu-ibu PKK di Kampung Rantau Bertuah

Penulis

  • Benny Heltonika Universitas Riau
  • Nadia Jayanti Br Situmorang Universitas Riau
  • Seffi Wulandari Universitas Riau
  • Lisa Universitas Riau
  • Siti Rolijjah Universitas Riau
  • Rahmandani Universitas Riau
  • Bahagia Nasution Universitas Riau
  • Ahmad Farki Universitas Riau
  • Choififah Nanda Khairani Universitas Riau
  • Niken Septria Ningrum Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.55266/jurnalkalandra.v2i6.325

Kata Kunci:

program pengabdian, sabun cuci piring, jeruk nipis

Abstrak

Penggunaan sabun cuci piring tentu sangat efektif untuk membersihkan peralatan dapur kita. Permasalahan yang kerap terjadi pada sabun cuci piring yaitu terdapat dermatitis kontak iritan yang merupakan efek sitotoksik pada kulit, akibat dari paparan zat-zat kimia pada sabun. Maka salah satu untuk solusi untuk menguranginya adalah penggunaan bahan alami, salah satunya jeruk nipis, karena dapat memberikan kesan yang lembut, memiliki aktivitas bakteri, dan melembabkan kulit. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Kampung Rantau Bertuah, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, salah satu desa dengan potensi tanaman jeruk nipis yang besar. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mengajarkan tentang bagaimana cara pembuatan sabun cuci piring cair dengan pemanfaatan bahan alami jeruk nipis. Selain itu juga diharapkan dapat mendorong motivasi UMKM yang potensial kepada ibu-ibu PKK Kampung Rantau Bertuah, sehingga bisa meningkatkan perekonomian keluarga. Tahapan kegiatan yang dilaksanakan dalam program pengabdian ini meliputi tahap sosialisasi, tahap demonstrasi pembuatan sabun cuci piring, dan tahap diskusi. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan sosialisasi adalah 15 orang ibu-ibu PKK. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa masyarakat Kampung Rantau Bertuah sangat antusias dan merespons positif bentuk kegiatan sosialisasi pembuatan sabun cuci piring.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Amalia, R., Paramita, V., Kusumayanti, H., Wahyuningsih, W., Sembiring, M., & Rani, D. E. (2018). Produksi sabun cuci piring sebagai upaya peningkatkan efektivitas dan peluang wirausaha. Metana, 14(1), 15-18.

Jongko. (2009). Sabun Kecantikan: Teori dan Praktek Membuat Sabun Beauty di Rumah. Jakarta: Duraposita Chemistry

Lase, A. (2022). Pelatihan dan Praktek Pembuatan Sabun Cuci Sunlight di Desa Onozalukhu, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara. Zadama: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 1-6.

Mulyani, N., Murhadi, M., Susilawati, S., & Sartika, D. (2022). Formulasi Sabun Cuci Piring Racikan dengan Penambahan Gel Lidah Buaya dan Jeruk Nipis. Jurnal Agroindustri Berkelanjutan, 1(2), 209-218.

Widyasanti, A. (2021). Pelatihan pembuatan sabun cuci piring dari limbah kulit jeruk nipis di Kampung Keluarga Berencana Palasah, Sumedang. Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(02), 172-180.

Unduhan

Diterbitkan

11/12/2023

Cara Mengutip

Heltonika, B. ., Situmorang, N. J. B., Wulandari, S., Lisa, Rolijjah, S., Rahmandani, … Ningrum, N. S. . (2023). Pembuatan Sabun Cuci Piring dengan memanfaatkan Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia s.) kepada Ibu-ibu PKK di Kampung Rantau Bertuah. KALANDRA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(6), 225–231. https://doi.org/10.55266/jurnalkalandra.v2i6.325

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel Serupa

<< < 1 2 3 4 5 6 7 8 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.