Pengembangan Komoditi Cabai (Capsicum annum L) melalui Pendekatan Community Development
Community Development
DOI:
https://doi.org/10.55266/jurnalkalandra.v3i3.386Kata Kunci:
Capsicum annum L, Pengembangan, Community DevelopmentAbstrak
Pengembangan masyarakat sebagai sebuah pendekatan kependidikan yang berusaha meningkatkan derajat kepedulian komunitas setempat mengangkat kepercayaan serta kemampuan mereka untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah-masalah yang mereka hadapi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengupayakan pengembangan komoditi cabai (Capsicum annum L) melalui pendekatan Community Development. Metode pelaksanaan kegiatan terdiri dari dua kegiatan yaitu (1) observasi dan pengumpulan data terkait konidisi data terkait kondisi permasalahan dan potensi komoditi cabai di Kelurahan Parau Sorat Kecamatan Sipirok; (2) Sosialisasi Pengembangan Komoditi Cabai melalui pendeklatan Community Development. Peserta kegiatan ini berjumlah 25 orang yang terdiri dari Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Ketua dan Anggota Kelompok Tani Saroha dan dosen Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Graha Nusantara Padang Sidimpuan. Dalam pengembangan suatu komoditi maka perlu keterlibatan petani tidak hanya dalam kegiatan usahatani, juga pengetahuan tentang berusahatani. Sehingga dapat menyiapkan masyarakat dengan berbagai sumber daya, kesempatan, pengetahuan, dan keahlian untuk meningkatkan kapasitas diri masyarakat di dalam menentukan masa depan organisasinya, serta berpartisipasi dan memengaruhi kehidupan dalam kelompok masyarakat itu sendiri. Sehingga capaian pada kegiatan Community Development ini untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri, mampu menggali dan memanfaatkan potensi-potensi yang ada didaerahnya, dan membantu masyarakat untuk terbebas dari keterbelakangan atau kemiskinan..
Unduhan
Referensi
Crhristenson, James A & Robinson Jr., Jerry W. 1989. Community Development in Perspective. Iowa: Iowa State University Press
Hasyim. 2010. Efikasi dan Persistensi Minyak Serai Wangi sebagai Biopestisida terhadap Helicoverpa armigera. Balitsa Lembang Bandung Kardinan. 2010. Prospek dan Kendala dalam Pengembangan dan Penerapan Penggunaan Biopestisida di Indonesia. Sinar Baru Algesindo, Bandung
Ife, James W. 1995. Community Development Melbourne: Longman.
Tukimin dan Molide Rizal. 2008. Pengaruh Ekstrak Daun Mimba Terhadap Pertumbuhan Tanaman. Lembar Informasi Pertanian. Tabloid Sinar Tani. Jakarta.
Zubaedi. 2013.Pengembangan Masyarakat: Wacana & Praktik. Jakarta: Kencana Prenada Media group
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Anugrah Sri Widiasyih, Syafiruddin, Komala Sari Nasution, Deasy Arryannur Siregar
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.