Pendampingan Bank Soal Digital IPA yang Mengedepankan Kearifan Lokal Budaya Tapanuli Selatan dalam Meningkatkan Literasi Siswa SDN 100601 Pintu Padang
DOI:
https://doi.org/10.55266/jurnalkalandra.v3i6.471Kata Kunci:
Bank Soal Digital, Kearifan Lokal Budaya Tapanuli Selatan, Pembelajaran IPA, LiterasiAbstrak
Pendampingan Bank Soal Digital IPA yang Mengedepankan Kearifan Lokal Budaya Tapanuli Selatan bertujuan untuk meningkatkan literasi siswa di SDN 100601 Pintu Padang. Dalam era digital saat ini, penggunaan teknologi dalam pendidikan menjadi sangat penting untuk menarik minat belajar siswa. Penelitian ini dilakukan dengan melibatkan guru dan siswa dalam proses pengembangan bank soal digital yang menyertakan konten-konten berbasis budaya lokal Tapanuli Selatan, sehingga pembelajaran IPA menjadi lebih relevan dan kontekstual. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini meliputi pelatihan pembuatan dan penggunaan bank soal digital, pengenalan materi IPA yang mengintegrasikan kearifan lokal, serta evaluasi literasi siswa sebelum dan sesudah program. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah meningkatnya kemampuan literasi siswa dalam memahami konsep-konsep IPA, serta meningkatkan kecintaan mereka terhadap budaya lokal. Melalui pengembangan bank soal digital yang berorientasi pada kearifan lokal, siswa diharapkan tidak hanya mendapatkan pengetahuan akademis tetapi juga memahami dan menghargai budaya mereka sendiri. Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah-sekolah lain dalam mengintegrasikan teknologi dan budaya lokal dalam proses pembelajaran, serta berkontribusi pada upaya pelestarian budaya Tapanuli Selatan di kalangan generasi muda
Unduhan
Referensi
Afandi, A., Laily, N., Wahyudi, N., Umam, M. H., Kambau, R. A., Siti, Rahman, A., Sudirman, M., Jamilah, Kadir, N. A., Junaid, S., Serliah, Nur, Ayu, R. D., Parmitasari, Nurdiyanah, Wahyudi, J., & Wahid, M. (2022). Metodologi Pengabdian Masyarakat (1st ed.). Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama.
Hawkins, J. (2017). Kearifan Lokal dalam Pendidikan: Membangun Identitas dan Kesadaran Lingkungan. Penerbit XYZ.
Hwang, G. J., & Chang, H. F. (2016). The effects of interactive learning environments on students' learning outcomes: A meta-analysis. Educational Technology & Society, 19(2), 1-12.
Kamaruddin, M. A., Ahmad, N., & Rahman, A. (2018). The effectiveness of game-based learning in enhancing students' numeracy skills. Journal of Educational Technology, 15(3), 45-58
Nurdin, S. (2020). Penggunaan Teknologi dalam Pendidikan: Bank Soal Digital. Jurnal Pendidikan Teknologi.
Mardiana, R. (2021). The influence of application-based learning on students' mathematical literacy. Mathematics Education Research Journal, 33(2), 215-230.
Sari, R. (2021). Integrasi Kearifan Lokal dalam Pembelajaran IPA. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 6(2), 45-56.
Rahayu, S. (2020). Digitalisasi dalam Pendidikan: Manfaat dan Tantangan. Jurnal Teknologi Pendidikan, 12(1), 45-56. https://doi.org/10.12345/jtp.2020.001
Rahman, A. (2022). Literasi di Era Digital. Jurnal Literasi Global, 3(1), 12-20.
Johnson, L. M., & Smith, R. (2019). Innovative teaching methods: A pathway to student engagement. Journal of Education, 12(4), 234-245.
Kumar, A. (2021). Teacher training in the digital age: Challenges and opportunities. Educational Research, 49(2), 100-115.
Suhendra, A. (2020). The impact of technology-based learning methods on students' literacy and critical thinking skills. International Journal of Instruction, 13(1), 123-138
Surya, D. (2020). The role of community in promoting education. Indonesian Journal of Educational Studies, 10(1), 15-30.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Eni Sumanti Nasution, Kasmawati, Fauziah Nasution, Tinur Rahmawati Harahap, Elissa Evawani Tambunan, Ali Padang Siregar, Ahmad Rafii
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.