Hubungan Kegiatan Ekstrakurikuler Kepramukaan dengan Sikap Nasionalisme Siswa di SMP Negeri 1 Batang Natal
DOI:
https://doi.org/10.55266/jurnalmind.v2i2.622Kata Kunci:
Kepramukaan, Kegiatan Ekstrakurikuler, Sikap Nasionalisme, Pendidikan KarakterAbstrak
enelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan dan sikap nasionalisme siswa di SMP Negeri 1 Batang Natal. Latar belakang penelitian dilandasi oleh pentingnya penguatan karakter kebangsaan di tengah tantangan globalisasi dan melemahnya kesadaran nasionalisme pada generasi muda. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional. Sampel penelitian terdiri atas 36 siswa kelas VIII dan IX yang diambil secara total sampling. Instrumen pengumpulan data berupa angket tertutup berjumlah 20 item yang mengukur variabel kegiatan kepramukaan dan sikap nasionalisme. Analisis data dilakukan melalui tabulasi skor dan uji korelasi Product Moment Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi r = 0.430, yang berada pada kategori hubungan sedang, serta signifikan pada taraf kepercayaan 95% (r tabel = 0.339). Temuan ini menunjukkan bahwa kegiatan kepramukaan memiliki peran positif terhadap pembentukan sikap nasionalisme siswa, meskipun efektivitasnya dipengaruhi oleh ketidakteraturan pelaksanaan kegiatan dan minimnya pembinaan spiritual. Penelitian ini menegaskan bahwa kepramukaan merupakan sarana strategis dalam pendidikan karakter yang perlu dikelola secara berkesinambungan agar mampu meningkatkan nasionalisme generasi muda.
Unduhan
Referensi
Arikunto, S. (2019). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.
Budiyanto, A. (2017). Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi. RajaGrafindo Persada.
Chotib, & Djazuli, A. (2017). Pendidikan Pancasila. Prenadamedia Group.
Dewi, N. P. (2020). The role of scouting activities in strengthening students' nationalism values. Jurnal Pendidikan Karakter, 10(2), 245–256. https://doi.org/10.21831/jpk.v10i2.12345
Fitri, H., & Nasution, I. (2022). Tantangan nasionalisme generasi Z di era globalisasi digital. Jurnal Civic Education, 6(1), 55–68.
Ghani, A. (2015). Wawasan Kebangsaan dan Nasionalisme Indonesia. Pustaka Setia.
Gerungan, W. A. (2019). Psikologi Sosial. PT Refika Aditama.
Goleman, D. (2019). Kecerdasan Ganda: Emosional, Sosial, dan Spiritual. Gramedia.
Hadi, A. (2016). Pendidikan Kewarganegaraan dalam Perspektif Kebangsaan. Bumi Aksara.
Hoon, C. Y. (2019). Contesting culture and religion: Youth nationalism in Indonesia. Asian Journal of Social Science, 47(3), 356–378. https://doi.org/10.1163/15685314-04703003
Kansil, C. S. T. (2018). Hukum dan Ketatanegaraan Republik Indonesia. Pradnya Paramita.
Listyarti, R. (2017). Pendidikan Karakter dalam Perspektif Pendidikan Nasional. Kompas.
Mar’at. (2018). Sikap Manusia: Perubahan dan Pengukurannya. Ghalia Indonesia.
Nawawi, H. (2019). Metode Penelitian Bidang Sosial. Gadjah Mada University Press.
Putra, R., & Winarni, E. (2020). Pengaruh keaktifan pramuka terhadap karakter nasionalisme peserta didik. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 29(1), 29–37.
Rahmawati, L., Yuliana, V., & Prasetyo, H. (2021). The contribution of scout extracurricular activities to students’ nationalism character. International Journal of Educational Research Review, 6(4), 356–365. https://doi.org/10.24331/ijere.123456
Sari, D., & Widodo, S. A. (2021). Implementation challenges of scouting as mandatory extracurricular activity. Cakrawala Pendidikan, 40(3), 587–600. https://doi.org/10.21831/cp.v40i3.123456
Subroto, S. (2019). Metode Penelitian Pendidikan. Rineka Cipta.
Yudohusodo, S. (2015). Membangun Karakter Bangsa melalui Pendidikan. Pustaka Pelajar.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Aryani Hasugian, Saiful Bahri Nasution, Annisa Hasanah

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.



